Bersabar dan bersandar di pangkuan
Menunggu kabar dari pujangga
Berkata dan tertawa tetapi tak bahagia
Kemballikan belahan jiwa
Terpuruk diatas kecewa
Tak ada hati ataupun kata
Biarlah kau tenang jauh disana
Diposting oleh
Teresia Dwi Wulandari
Buanglah kenangan ku dengan mu
Hapuskah bayangan ku yang ada dihatimu
Jauhkan dan lupakanlah aku
Pergilah dan bawalah lukaku
Hilangkan keegoisan mu yang menggebu
Lapangkanlah karena waktu akan menyuruh ku pergi
Bahagiakanlah dirinya yang akan menjadi milikmu
Hingga kau mampu menemukan kebahagian yang melebihi aku
Hapuskah bayangan ku yang ada dihatimu
Jauhkan dan lupakanlah aku
Pergilah dan bawalah lukaku
Hilangkan keegoisan mu yang menggebu
Lapangkanlah karena waktu akan menyuruh ku pergi
Bahagiakanlah dirinya yang akan menjadi milikmu
Hingga kau mampu menemukan kebahagian yang melebihi aku
Category:
0
komentar
Diposting oleh
Teresia Dwi Wulandari
kaulah pujangga
Pria yang tak diduga
Kemana sekarang dia berada?
Pergi berlari tak ada cahaya
Gelap gulita tak ada arah
kaulah pujangga
Ditinggalkan untuk waktu lama
Menunggu waktu di dua belahan benua
kaulah pujangga
kenapa kau mampu bercumbu didepan mata?
Dan berkelana meninggalkan adinda
Hanya mata berlinang tak ada daya
Kaulah pujangga
Janganlah kau kemnbali ke adinda
Hanya membuat hati semakin tersiksa
Pria yang tak diduga
Kemana sekarang dia berada?
Pergi berlari tak ada cahaya
Gelap gulita tak ada arah
kaulah pujangga
Ditinggalkan untuk waktu lama
Menunggu waktu di dua belahan benua
kaulah pujangga
kenapa kau mampu bercumbu didepan mata?
Dan berkelana meninggalkan adinda
Hanya mata berlinang tak ada daya
Kaulah pujangga
Janganlah kau kemnbali ke adinda
Hanya membuat hati semakin tersiksa
Category:
0
komentar