Untuk terakir kalinya

Hari terakir untuk belajar, rasanya lega . tapi masih tersimpan rasa penasaran jawaban kelulusan. Terakir kalinya jadi gak mau berpisah sama temen temen. Awalnya , ompey, tebo , gw sama rendy mau ke pasar senen trus langsung ke Ancol. Tapi eh ternyata ujab besar, dan akhirnya gagal untuk pergi kesana. Pas ujan reda akhirnya kita makan di Sushiya. Rasanya tuh enak banget, kita makan rame-rame, ketawa bareng sedikit gosip. Semua menutup rasa lelah ketika uas. Pas pulang , gw pulang sendiri, dan gw bingung untuk pulang. Karena gak tau naik angkot apa, gw asal naik angkot. Dan ternyata itu muter2.Dan akhirnya , tiba tiba itu kopaja lewatin mampang akhirnya gw naik 75 deh. Dan jalan kaki yang jauh untuk sampe kerumah. WUUUUHHHH, cape dan pusing soalnya takut kesasar. Dan ini melupakan semua hari yang indah yang pernah gw rasakan di tahun sebelumnya
Category: 1 komentar

ONE LAST CRY

Category: 0 komentar

Tidak membenci

Apa aku membencinya?

Bodohnya aku yang sempat membenci mu

Sesungguhnya aku tidak membenci mu

Tapi aku mencoba melupkan yang ada

Karena aku tidak tau harus berbuat apa

Karena aku telah memberikan segalanya untuk mu

Hingga aku tidak mampu melupakan kisah yang manis bersama mu

Category: 0 komentar